Urutan Negara-Negara Maju di Dunia Berdasarkan Aspek Sosial dan Ekonomi (2025)
Berikut adalah urutan negara-negara maju di dunia berdasarkan aspek sosial dan ekonomi, menggunakan indikator yang umum digunakan seperti:
-
Indeks Pembangunan Manusia (IPM / HDI) → mengukur kualitas hidup (pendidikan, kesehatan, pendapatan).
-
Pendapatan per kapita (PDB per kapita) → mencerminkan kekuatan ekonomi individu.
-
Kualitas pendidikan dan kesehatan.
-
Stabilitas sosial dan pemerataan kesejahteraan.
1. Norwegia
-
IPM sangat tinggi
-
Kesehatan dan pendidikan gratis
-
Kesenjangan sosial rendah
2. Swiss
-
Sistem jaminan sosial kuat
-
Ekonomi stabil dan inklusif
-
Pendidikan dan layanan kesehatan berkualitas tinggi
3. Irlandia
-
PDB per kapita tinggi
-
Sistem pendidikan dan layanan sosial sangat baik
-
Investasi asing besar, tingkat pengangguran rendah
4. Jerman
-
Negara industri besar Eropa
-
Pendidikan dan jaminan sosial merata
-
Sistem kesejahteraan sosial kuat
5. Australia
-
Keseimbangan ekonomi dan sosial tinggi
-
Akses pendidikan dan layanan kesehatan merata
-
Stabilitas politik dan sosial tinggi
6. Swedia
-
Negara Skandinavia dengan sistem kesejahteraan sangat baik
-
Fokus pada pemerataan sosial
-
Pendidikan dan layanan kesehatan publik berkualitas
7. Kanada
-
Multikultural dan inklusif
-
Kualitas hidup sangat tinggi
-
Sistem sosial inklusif dan modern
8. Belanda
-
Ekonomi maju dan terbuka
-
Tingkat kebahagiaan dan kualitas hidup tinggi
-
Layanan publik efisien
9. Denmark
-
Negara dengan sistem pajak tinggi namun jaminan sosial maksimal
-
Pendidikan dan layanan kesehatan sangat baik
10. Singapura
-
Negara kecil dengan ekonomi sangat maju
-
Pendapatan per kapita tinggi
-
Sistem pendidikan dan kesehatan efisien, meski lebih kompetitif daripada egaliter
Catatan:
Data diambil dari laporan Human Development Report (UNDP), World Bank, dan OECD.
Negara-negara seperti Amerika Serikat dan Jepang juga termasuk negara maju secara ekonomi, namun terkadang memiliki skor sosial yang lebih rendah dibandingkan negara-negara Nordik, terutama dalam hal kesenjangan pendapatan dan sistem jaminan sosial.
.jpg)